Kota Palu dari Ketinggian |
Kaledo |
Mesjid Agung Darussalam, Palu |
Petualanganku di pulau Sulawesi kini dimulai, let's Go !
Tempat yang pertama kusambangi adalah kuliner kaledo yang berada di Jl. Diponegoro, kaledo adalah sop tulang dengan sum sum yang bisa di sedot langsung di dalamnya. setelah kenyang dan kebetulan hari itu adalah hari jum'at, sebai muslim saya langsung meluncur ke mesjid Agung Darussalm Palu untuk menunaikan shalat jumat disana. sejenak saya memperhatikan kemegahan mesjid yang terbesar di Palu ini.dan rasanya ingin berlama-lama disana.
keesokan harinya saya mengunjungi cagar budaya Banua Oge atau rumah raja yang berada di kelurahan lere , Palu Barat dan seakan hanyut kembali akan memori masa penjajahan silam dengn melihat lihat foto foto di pajang disana.
Malam harinya saya bersama seorang teman baru duduk bersantai menikmati malam di tepian teluk Palu yang begitu ramai, angin laut sepoi-sepoi yang terasa membuatku tidak ingin beranjak dari sana namun kembali perutku merasakan lapar , oke kali ini kuliner
yang kami temukan adalah soto maros yang sanagt kaya bumbu
rempahnya membuat perut terisi kenyang dan kembali beristrahat untuk melanjutkan perjalanan esok hari dengan menyusuri pinggiran pantai barat kata Palu hingga ke Donggala bagia utara.
Keesoka harinya kami mengendarai sebuah motor sport berangkat menuju utara dan sepanjang jalan tak henti hentinya saya dimanjakan dengan pemanadangan laut yang begitu indahnya, hingga kembali ke kota Palu pada malam harinya dengan membawa kenangan luar biasa yang masih jelas di ingatanku, saya juga singgah untuk mencicipi kelezatan bandeng bakar dengan bumbu kacang mebuat perut terasa puas kembali.
Rumah Raja |
Bandeng Bakar Bumbu Kacang |
Pantai Barat yang terdapat banyak terumbu karang, Donggala |
Tidak ada komentar:
Write komentar