 |
| view dari kejauhan |
ukurannya yang mini kurang lebih satu stadion sepak bola, membuat pulau ini begitu eksotis dilihat dari kejauhan.
Bagai sebuah pulau misterius yang di temukan petualang yang terdampar di lautan.
pulau ini di kenal dengan nama "Beras Basah". Entah bagaimana nama itu berasal , dari berbagai cerita yang umum beredar bahwa beras basah berasal dari kapal pedagang jaman dahulu yang membawa beras yang begitu melimpah namun karam di tengah lautan dan lama - kelamaan menjadi sebuah pulau. Namun jka di lihat dari google earth sangat jelas jika daerah pulau ini merupakan kawasan dangkal disekitar alur rumpun karang yang di kelilingi oleh lautan yang dalam. Dan jika melirik lagi di arah utara terdapat gugusan karang yang bersusun-susun.
 |
| dilihat dari Google Earth |
Pulau ini terletak di kawasan perusahaan migas PT. Badak LNG, tepatnya hampir 1 jam dengan perahu mesin dari pelabuhan Tanjung Laut ,Kota Bontang, Kalimantan Timur.
merintah setempat juga turut membangun pulau ini menjadi tempat wisata yang menarik dan memasang tanggul dan dinding pemecah ombak yang mencegah terjadinya abrasi yang begitu cepat. Namun juga isu penutupan pulau ini juga sering terdengar karena kita tahu pulau ini masih dalam hak perusahaan dan berada dikawasan yang bisa mengganggu alur distribusian kapal tangker yang lalu-lalang di sekitar pulau ini.
Untuk mendatangi pulau ini, dari kota Samarinda kita bisa menuju ke kota Bontang sekitar 2 jam lebih dengan perjalanan darat. setelah di kota Bontang, ada dua rute menuju pulau ini bisa melalui pelabuhan Tanjung Laut atau ke arah Bontang Kuala. tetapi kebanyakan pengujung lebih memilih melalui pelabuhan Tanjung Laut karena lebih dekat, kemudian kita bisa menyewa perahu klotok untuk menyebrang dengan biaya sekitar 400rb hingga 500rb (untuk sekali Pulang-Pergi)
Berikut adalah keindahan dari sudut kamera saya.
Tidak ada komentar:
Write komentar